petugas satuan polisi pamong praja kota tasikmalaya, jawa barat, rabu, merazia sejumlah rumah kontrakan serta properti kos sebagai upaya mengantisipasi aksi terorisme.
kepala seksi operasi serta penindakan satpol pp kota tasikmalaya, andri ikbal, menyatakan operasi yustisi tersebut rutin diselenggarakan agar memberikan rasa tidak berbahaya serta nyaman kepada warga.
selain tersebut, kata andri, serta supaya memperbaiki kewaspadaan juga pengawasan terhadap warga pendatang sesudah peristiwa pelemparan bom ke pos polisi jalan mitra batik, tasikmalaya, senin (13/5) malam.
kita tingkatkan pengawasan juga kewaspadaan penampilan teroris selama kota tasikmalaya, meskipun operasi ini sesungguhnya telah rutin kami lakukan, katanya.
Informasi Lainnya:
anggota satpol pp berseragam komplit itu mengerjakan penyisiran sejumlah properti kontrakan juga rumah kos kawasan cilembang, dadaha, cimuncang, dan cipedes.
dalam operasinya tersebut petugas mendatangi segera setiap properti kontrakan serta kamar kos agar memeriksa identitas semua penghuninya.
petugas mencari sejumlah penghuni belum mempunyai identitas dipercaya berupa kartu tanda warga (ktp).
namun penduduk dan tidak memiliki ktp tersebut oleh petugas tidak diberikan aksi melainkan hanya pembinaan untuk langsung mempunyai ktp.
petugas dan menyerahkan arahan kepada pemilik properti kontrakan dan rumah kos juga ketua rt setempat agar lebih-lebih dahulu memeriksa identitas calon penghuni, berapa lama tinggal dan lokasi pada kota tasikmalaya.